Kulit
kepala mempunyai jaringan pembuluh darah yang sangat banyak jumlahnya. Sehingga
luka yang sangat dangkal pun banyak mengalirkan darah. Perdarahan kepala lebih
berbahaya apabila terjadi di daerah di
atas telinga, atau di belakang kepala.
Tindakan pertolongan:
Perhatikan pula adanya tulang kepala yang pecah dan mungkin ada ganguan pada otak. Bila tidak ada tanda-tanda patah tulang kepala atau gangguan pada otak: hentikanlah perdarahan dengan jalan menekannya langsung di tempat luka. Luka ditutup dengan kasa steril dan diberi balutan yang menekan. Bila ada tanda-tanda patah tulang kepala; tekanan langsung di tempat luka akan lebih berbahaya.
Yang harus dikerjakan ialah: mencoba menghentikan perdarahan dengan menekan nadi yang mengalirkan darah ke kulit kepala.
Caranya: dengan mempergunakan tiga jari tangan, nadi leher ditekan ke belakang. Ibu jari tangan yang menekan diletakkan di tengkuk. Jadi nadi ditekan ke arah jari, jangan ke arah tenggorokkan.
Nadi
yang ditekan ialah nadi yang terletak pada sisi yang sama dengan tempat
perdarahan. Penekanan dilakukan lebih rendah dari jakun.
Pustaka:
Mohamad, Kartono. Pertolongan Pertama. Jakarta. Gramedia Pustaka Utama
Tidak ada komentar:
Posting Komentar