Dewasa ini, penggunaan
peta sangat penting sekali dalam berbagai
bidang kehidupan. Tidak hanya bidang
geografi saja melainkan ekonomi,
sosial, budaya, pariwisata, dan politik
sangat membutuhkan keberadaan
peta.
Misalnya, pada bidang
pariwisata, Apabila Anda pernah mengunjungi
tersebut terdapat peta wilayah objek
wisata. Peta wilayah objek wisata
sangat bermanfaat bagi para wisatawan
baik dalam maupun luar negeri
untuk mengetahui lokasi objek-objek
wisata di lokasi tersebut.
Pada bagian ini, akan dibahas mengenai
pemanfaatan peta dalam
menganalisis
lokasi industri dan pertanian.
1. Analisis Lokasi Industri
Dalam bidang industri,
peta dapat dimanfaatkan untuk menentukan
lokasi industri. Dalam penentuan lokasi
industri harus memperhatikan
aspek bahan baku, tenaga kerja, dan
jaringan transportasi (jalan) untuk
proses pemasaran.
Peta-peta yang dapat
digunakan untuk menganalisis lokasi industri
yang strategis berdasarkan aspek bahan
baku, tenaga kerja, dan jaringan
jalan, antara lain peta geologi, peta
persebaran sumber daya alam, peta
kepadatan penduduk, dan peta jaringan
jalan.
Apabila peta-peta
tersebut telah terkumpul, langkah selanjutnya
adalah tumpang susunkan peta persebaran
sumber daya alam, peta kepadatan
penduduk, dan peta jaringan jalan. Hasil
tumpang susun peta-peta
tersebut akan menghasilkan peta baru
yang dapat menunjukkan lokasi
industri yang strategis baik dari aspek
bahan baku, tenaga kerja, maupun
jaringan jalan.
2. Analisis Lokasi Pertanian
Dalam bidang pertanian,
peta dapat dimanfaatkan untuk menentu kan
jenis tanaman yang cocok ditanam di
lahan pertanian. Untuk menentukan
jenis tanaman yang cocok ditanam di
daerah tertentu harus memerhatikan
aspek
curah hujan, jenis tanah, dan kemiringan lereng.
Adapun peta-peta yang
digunakan untuk menentukan jenis tanaman
yang cocok di lokasi tertentu, antara
lain peta curah hujan, peta jenis
tanah, dan peta kemiringan lereng.
Peta-peta tersebut dapat diperoleh
dari instansi-instansi terkait, seperti
Departemen Pertanian, Departemen
Kehutanan, Departemen Geologi dan Sumber
Daya Mineral, dan departemen
lain yang terkait.
Apabila peta-peta
tersebut telah terkumpul, maka langkah selanjutnya
yaitu overlay peta (tumpang susun
peta). Peta curah hujan, jenis tanah
dan kemiringan lereng ditumpangsusunkan
sehingga menghasilkan peta
yang baru yang dapat menentukan jenis
tanaman tertentu yang cocok
ditanam di lahan pertanian tersebut.
Penentuan jenis tanaman sangat
penting sekali karena berpengaruh
terhadap tingkat produktivitas hasil
pertanian
dan tingkat kesejahteraan petani.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar